Penjelasan

Bagaimana cara menghitung total biaya suatu proyek?

Total biaya suatu proyek dapat dihitung dengan menggunakan rumus berikut:

Total Biaya Proyek (TPC) diberikan oleh:

§§ TPC = a + (h \times r) + m + o + r §§

Di mana:

  • § TPC § — Total Biaya Proyek
  • § a § — Biaya Proyek Awal
  • § h § — Jam Kerja
  • § r § — Tingkat Tenaga Kerja
  • § m § — Biaya Bahan
  • § o § — Biaya Overhead
  • § r § — Risiko dan Kontinjensi

Rumus ini memungkinkan manajer proyek memperkirakan keseluruhan kebutuhan keuangan suatu proyek dengan menjumlahkan semua biaya yang relevan.

Contoh:

  • Biaya Proyek Awal (§ a §): $1,000
  • Jam Kerja (§ h §): 40
  • Tarif Tenaga Kerja (§ r §): $25/jam
  • Biaya Bahan (§ m §): $200
  • Biaya Overhead (§ o §): $150
  • Risiko dan Kontinjensi (§ r §): $100

Total Biaya Proyek:

§§ TPC = 1000 + (40 \kali 25) + 200 + 150 + 100 = 1,000 + 1,000 + 200 + 150 + 100 = 2,450 §§

Kapan menggunakan Kalkulator Manajemen Biaya Berbasis Proyek?

  1. Perencanaan Anggaran: Perkirakan total biaya yang terkait dengan suatu proyek untuk memastikan pendanaan yang memadai.
  • Contoh: Menyiapkan anggaran untuk suatu proyek konstruksi.
  1. Pengendalian Biaya: Memantau dan mengelola biaya proyek untuk menghindari pembengkakan biaya.
  • Contoh: Melacak pengeluaran selama proyek pengembangan perangkat lunak.
  1. Alokasi Sumber Daya: Menentukan sumber daya yang diperlukan dan biayanya untuk pelaksanaan proyek yang efektif.
  • Contoh: Mengalokasikan anggaran untuk tenaga kerja dan material dalam kampanye pemasaran.
  1. Manajemen Risiko: Menyertakan kemungkinan risiko potensial yang dapat berdampak pada biaya proyek.
  • Contoh: Menyisihkan dana untuk pengeluaran tak terduga dalam proyek penelitian.
  1. Pelaporan Keuangan: Memberikan gambaran yang jelas kepada pemangku kepentingan mengenai biaya proyek dan kesehatan keuangan.
  • Contoh: Melaporkan total biaya proyek kepada investor atau manajemen.

Contoh praktis

  • Proyek Konstruksi: Kontraktor dapat menggunakan kalkulator ini untuk memperkirakan total biaya pembangunan struktur baru, termasuk tenaga kerja, material, dan overhead.
  • Perencanaan Acara: Perencana acara mungkin menghitung total biaya untuk penyelenggaraan konferensi, memperhitungkan tempat, katering, dan staf.
  • Pengembangan Perangkat Lunak: Manajer proyek dapat menilai total biaya pengembangan aplikasi baru, termasuk jam kerja pengembang, lisensi perangkat lunak, dan pengujian.

Definisi Istilah yang Digunakan di Kalkulator

  • Biaya Proyek Awal (a): Biaya dasar yang diperlukan untuk memulai sebuah proyek, tidak termasuk biaya tenaga kerja dan material.
  • Jam Kerja (j): Jumlah total jam yang akan dihabiskan pekerja pada proyek.
  • Harga Tenaga Kerja (r): Biaya per jam untuk tenaga kerja, yang dapat bervariasi berdasarkan jenis pekerjaan dan keahlian yang dibutuhkan.
  • Biaya Bahan (m): Biaya yang terkait dengan pembelian bahan yang dibutuhkan untuk proyek.
  • Biaya Overhead (o): Biaya tidak langsung yang tidak terkait langsung dengan proyek tertentu namun diperlukan untuk keseluruhan operasional, seperti biaya utilitas dan administrasi.
  • Risiko dan Kontinjensi (r): Dana tambahan yang disisihkan untuk menutup biaya tak terduga atau risiko yang mungkin timbul selama proyek berlangsung.

Gunakan kalkulator di atas untuk memasukkan nilai yang berbeda dan melihat total biaya proyek berubah secara dinamis. Hasilnya akan membantu Anda membuat keputusan berdasarkan data keuangan yang Anda miliki.