Penjelasan
Apa yang dimaksud dengan Biaya Ditangguhkan?
Beban yang ditangguhkan adalah biaya yang telah terjadi tetapi belum diakui sebagai beban pada laporan laba rugi. Hal ini biasanya terjadi ketika suatu bisnis membayar suatu layanan atau produk di muka, dan biayanya diakui seiring berjalannya waktu saat layanan tersebut digunakan atau produk tersebut dikonsumsi.
Bagaimana Cara Menghitung Biaya Ditangguhkan?
Biaya yang ditangguhkan dapat dihitung dengan menggunakan rumus berikut:
Perhitungan Biaya Ditangguhkan:
§§ \text{Deferred Expense} = \left( \frac{\text{Total Expenses}}{\text{Accrual Period}} \right) \times \text{Usage Period} \times (1 + \text{Interest Rate}) §§
Di mana:
- § \text{Deferred Expense} § — jumlah biaya yang harus diakui
- § \text{Total Expenses} § — jumlah total yang dibayarkan untuk layanan atau produk
- § \text{Accrual Period} § — periode terjadinya biaya (dalam bulan)
- § \text{Usage Period} § — periode penggunaan layanan atau produk (dalam bulan)
- § \text{Interest Rate} § — tingkat bunga yang berlaku untuk biaya yang ditangguhkan (dalam desimal)
Contoh:
Misalkan sebuah perusahaan mengeluarkan total biaya sebesar $1.200 untuk layanan yang akan digunakan selama 12 bulan. Jika jangka waktu pemakaian juga 12 bulan dan tingkat bunga 5%, maka biaya tangguhan dihitung sebagai berikut:
- Total Pengeluaran (Total): $1,200
- Periode Akrual: 12 bulan
- Periode Penggunaan: 12 bulan
- Suku Bunga: 5% (atau 0,05 dalam desimal)
Menggunakan rumus:
§§ \text{Deferred Expense} = \left( \frac{1200}{12} \right) \times 12 \times (1 + 0.05) = 1200 \times 1.05 = 1260 §§
Dengan demikian, biaya ditangguhkan yang diakui adalah $1.260.
Kapan Menggunakan Kalkulator Biaya Ditangguhkan?
- Penganggaran: Bisnis dapat menggunakan kalkulator ini untuk merencanakan anggaran mereka dengan memahami berapa banyak pengeluaran mereka yang akan diakui seiring berjalannya waktu.
- Contoh: Perusahaan yang melakukan pembayaran dimuka untuk asuransi selama satu tahun dapat menghitung berapa banyak biaya yang harus diakui setiap bulannya.
- Pelaporan Keuangan: Perusahaan dapat memastikan pelaporan keuangan yang akurat dengan menghitung biaya yang ditangguhkan dengan benar.
- Contoh: Mengakui beban pada periode akuntansi yang benar agar sesuai dengan standar akuntansi.
- Manajemen Arus Kas: Memahami pengeluaran yang ditangguhkan membantu mengelola arus kas secara efektif.
- Contoh: Sebuah bisnis dapat merencanakan arus kas keluarnya berdasarkan kapan biaya akan diakui.
- Perencanaan Pajak: Bisnis dapat menyusun strategi kewajiban pajaknya dengan memahami bagaimana biaya yang ditangguhkan mempengaruhi penghasilan kena pajak.
- Contoh: Mengetahui kapan beban akan diakui dapat membantu dalam perencanaan pembayaran pajak.
Contoh Praktis
- Kontrak Layanan: Perusahaan yang membayar kontrak layanan di muka dapat menggunakan kalkulator ini untuk menentukan berapa banyak biaya yang akan diakui setiap bulannya.
- Asuransi Dibayar di Muka: Organisasi yang membayar pertanggungan asuransi di muka dapat menghitung biaya yang ditangguhkan untuk memastikan pelaporan bulanan yang akurat.
- Layanan Berlangganan: Bisnis yang berlangganan layanan perangkat lunak dapat menentukan berapa banyak biaya berlangganan yang harus diakui setiap bulannya.
Gunakan kalkulator di atas untuk memasukkan nilai yang berbeda dan melihat perubahan biaya yang ditangguhkan secara dinamis. Hasilnya akan membantu Anda membuat keputusan berdasarkan data yang Anda miliki.
Definisi Istilah-Istilah Utama
- Total Biaya: Jumlah total yang dibayarkan untuk suatu layanan atau produk, yang akan diakui seiring berjalannya waktu.
- Periode Akrual: Jangka waktu di mana total pengeluaran disebar untuk tujuan akuntansi.
- Periode Penggunaan: Durasi penggunaan layanan atau produk.
- Suku Bunga: Persentase yang mewakili biaya penundaan pengeluaran, dinyatakan dalam desimal.
Penjelasan rinci dan kalkulator ini akan membantu Anda dalam memahami dan mengelola pengeluaran yang ditangguhkan secara efektif.