Penjelasan
Bagaimana cara menghitung biaya per pendapatan sewa?
Kalkulator Biaya per Pendapatan Sewa memungkinkan Anda mengevaluasi kinerja keuangan properti sewaan dengan menghitung pendapatan bulanan efektif, pendapatan bulanan bersih, dan laba atas investasi (ROI) tahunan. Perhitungannya didasarkan pada masukan berikut:
- Biaya Properti (a): Total biaya pembelian properti.
- Pendapatan Sewa Bulanan (b): Pendapatan yang diharapkan dihasilkan dari menyewa properti setiap bulan.
- Pengeluaran Bulanan (c): Total pengeluaran bulanan yang terkait dengan pemeliharaan properti, termasuk pemeliharaan, biaya pengelolaan properti, pajak, dan asuransi.
- Tingkat Kekosongan (d): Persentase waktu properti diperkirakan kosong dan tidak menghasilkan pendapatan.
Rumus Kunci
- Pendapatan Bulanan Efektif (E): [ E = b \kali (1 - d) ] Di mana:
- ( E ) — pendapatan bulanan efektif
- ( b ) — pendapatan sewa bulanan
- ( d ) — tingkat kekosongan (dalam desimal)
- Pendapatan Bersih Bulanan (N): [ N = E - c ] Di mana:
- ( N ) — pendapatan bersih bulanan
- ( E ) — pendapatan bulanan efektif
- ( c ) — pengeluaran bulanan
- ROI Tahunan (kanan): [ R = \kiri( \frac{N \kali 12}{a} \kanan) \kali 100 ] Di mana:
- ( R ) — laba atas investasi tahunan (ROI)
- ( N ) — pendapatan bersih bulanan
- ( a ) — biaya properti
Contoh Perhitungan
Katakanlah Anda memiliki nilai-nilai berikut:
- Biaya Properti (( a )): $200,000
- Pendapatan Sewa Bulanan (( b )): $2,000
- Pengeluaran Bulanan (( c )): $500
- Tingkat Kekosongan (( d )): 10% (0,10)
Langkah 1: Hitung Pendapatan Bulanan Efektif [ E = 2000 \kali (1 - 0,10) = 2000 \kali 0,90 = 1800 ]
Langkah 2: Hitung Pendapatan Bulanan Bersih [ N = 1800 - 500 = 1300 ]
Langkah 3: Hitung ROI Tahunan [ R = \kiri( \frac{1300 \times 12}{200000} \kanan) \kali 100 = \kiri( \frac{15600}{200000} \kanan) \kali 100 = 7,8% ]
Kapan menggunakan Kalkulator Biaya per Pendapatan Sewa?
- Analisis Investasi: Evaluasi potensi keuntungan properti sewaan sebelum melakukan pembelian.
- Contoh: Menilai apakah suatu properti akan menghasilkan pendapatan yang cukup untuk menutupi biaya.
- Perencanaan Keuangan: Tentukan berapa banyak pendapatan yang dapat Anda harapkan dari properti sewaan Anda setelah memperhitungkan pengeluaran dan kekosongan.
- Contoh: Merencanakan anggaran Anda berdasarkan pendapatan sewa yang diharapkan.
- Manajemen Properti: Pantau kinerja keuangan properti sewaan Anda dari waktu ke waktu.
- Contoh: Menyesuaikan harga atau pengeluaran sewa berdasarkan kinerja pendapatan.
- Investasi Real Estat: Bandingkan berbagai properti untuk menemukan peluang investasi terbaik.
- Contoh: Menganalisis beberapa properti untuk melihat mana yang menawarkan ROI terbaik.
Definisi Istilah-Istilah Utama
- Biaya Properti: Jumlah total yang dikeluarkan untuk memperoleh properti, termasuk harga pembelian, biaya penutupan, dan perbaikan atau renovasi awal.
- Pendapatan Sewa Bulanan: Jumlah total yang diterima dari penyewa untuk menyewa properti setiap bulan.
- Beban Bulanan: Semua biaya yang terkait dengan kepemilikan dan pengelolaan properti, seperti pemeliharaan, pajak properti, asuransi, dan biaya pengelolaan.
- Tingkat Kekosongan: Persentase waktu properti sewaan diperkirakan tidak dihuni, yang memengaruhi keseluruhan pendapatan yang dihasilkan.
Gunakan kalkulator di atas untuk memasukkan nilai yang berbeda dan lihat bagaimana pendapatan sewa dan ROI Anda berubah secara dinamis. Hasilnya akan membantu Anda membuat keputusan berdasarkan data keuangan yang Anda miliki.