Penjelasan

Apa itu COGS?

Harga Pokok Penjualan (COGS) mengacu pada biaya langsung yang dapat diatribusikan pada produksi barang yang dijual oleh suatu perusahaan. Ini termasuk biaya bahan dan tenaga kerja yang langsung digunakan untuk membuat produk. Memahami COGS sangat penting bagi bisnis karena berdampak langsung pada profitabilitas.

Bagaimana cara menghitung HPP?

Rumus untuk menghitung COGS adalah:

HPP = Persediaan Awal + Pembelian + Biaya Produksi + Biaya Pengiriman + Biaya Penyimpanan - Persediaan Akhir

Di mana:

  • Persediaan Awal: Nilai persediaan pada awal periode.
  • Pembelian: Total biaya pembelian inventaris tambahan selama periode tersebut.
  • Biaya Produksi: Biaya yang dikeluarkan dalam pembuatan produk.
  • Biaya Pengiriman: Biaya yang terkait dengan pengangkutan barang ke bisnis.
  • Biaya Penyimpanan: Biaya yang terkait dengan penyimpanan inventaris.
  • Persediaan Akhir: Nilai persediaan pada akhir periode.

Contoh Perhitungan

Katakanlah sebuah bisnis memiliki nilai-nilai berikut:

  • Persediaan Awal: $1.000
  • Pembelian: $500
  • Biaya Produksi: $200
  • Biaya Pengiriman: $50
  • Biaya Penyimpanan: $30
  • Persediaan Akhir: $300

Menggunakan rumus:

§§ COGS = 1000 + 500 + 200 + 50 + 30 - 300 = 1480 §§

Jadi, Harga Pokok Penjualan (COGS) untuk periode ini adalah $1.480.

Kapan menggunakan Kalkulator Penganggaran COGS?

  1. Analisis Keuangan: Untuk menilai profitabilitas produk dengan memahami biaya yang terkait dengannya.
  • Contoh: Mengevaluasi produk mana yang lebih menguntungkan berdasarkan COGS-nya.
  1. Manajemen Inventaris: Untuk melacak tingkat inventaris dan biaya secara efektif.
  • Contoh : Menyesuaikan strategi pembelian berdasarkan perhitungan COGS.
  1. Penganggaran: Merencanakan pengeluaran masa depan terkait produksi dan inventaris.
  • Contoh: Memperkirakan COGS masa depan untuk menetapkan harga penjualan yang sesuai.
  1. Persiapan Pajak: Untuk menentukan biaya yang dapat dikurangkan untuk tujuan perpajakan.
  • Contoh : Menghitung HPP untuk melaporkan penghasilan pada SPT secara akurat.
  1. Pelaporan Bisnis: Untuk memberikan wawasan tentang struktur biaya bisnis.
  • Contoh: Menyajikan COGS dalam laporan keuangan kepada pemangku kepentingan.

Contoh Praktis

  • Bisnis Ritel: Pengecer dapat menggunakan kalkulator ini untuk menentukan COGS untuk berbagai produk, membantu menetapkan harga yang kompetitif sekaligus memastikan profitabilitas.
  • Perusahaan Manufaktur: Produsen dapat menganalisis biaya produksi dan menyesuaikan operasi untuk meminimalkan COGS, sehingga meningkatkan margin keuntungan.
  • Toko E-commerce: Toko online dapat melacak biaya pengiriman dan penyimpanan untuk mengoptimalkan manajemen inventaris dan mengurangi biaya keseluruhan.

Istilah Penting

  • Persediaan Awal: Nilai barang yang tersedia untuk dijual pada awal suatu periode.
  • Persediaan Akhir: Nilai barang yang tersedia untuk dijual pada akhir suatu periode.
  • Biaya Produksi: Biaya yang dikeluarkan dalam proses produksi, termasuk tenaga kerja dan bahan.
  • Biaya Pengiriman: Biaya yang berkaitan dengan pengangkutan barang.
  • Biaya Penyimpanan: Biaya yang terkait dengan penyimpanan inventaris, termasuk sewa dan utilitas.

Gunakan kalkulator di atas untuk memasukkan nilai yang berbeda dan lihat bagaimana perubahan inventaris dan biaya memengaruhi COGS Anda secara dinamis. Ini akan membantu Anda membuat keputusan berdasarkan data keuangan bisnis Anda.